Friday, 25 November 2022

7 Pilihan Makanan Pembuka Khas Indonesia yang Paling Populer

 


    Appetizers atau makanan pembuka merupakan hidangan yang sangat penting dalam kehidupan masyarakat Indonesia. Di antara berbagai menu makanan pembuka yang tersedia, kami menemukan menu yang jarang ditemukan di luar negeri.  
    Perkedel jagung, kue semprong dan martabak dapat kita temukan di hampir setiap kota dengan ciri khasnya masing-masing. Di bawah ini kita akan membahas makanan pembuka yang populer di Indonesia dan paling mudah ditemukan hampir di setiap kota di Indonesia.   

 

  1. Bakwan 


    Bakwan adalah masakan yang berisi aneka sayuran yang dicampur dengan tepung kemudian digoreng. Umumnya makanan ini dijajakan oleh para perajin goreng, baik dengan gerobak maupun di warung makan. 
    Setiap kota memiliki panggilan berbeda untuk makanan ini. Seperti di Jawa Barat disebut Balabala, di Jakarta disebut Bakwan sedangkan di Surabaya disebut OteOte. 
    Biasanya bahan nabati yang digunakan untuk membuat bakwan ini bisa berupa taoge, kol, dan wortel yang diiris tipis kemudian dicampur jadi satu. 

 

  1. Batagor 


    Bakso tahu goreng yang paling terkenal berasal dari Jawa Barat atau biasa dikenal dengan batagor (pangsit tahu goreng). Makanan ini berasal dari pengaruh Chinese food. Orang Indonesia biasanya memakan makanan ini sebagai camilan atau di antara waktu makan.
    Lebih enak kalau ditambah saus pedas atau saus kacang. Makanan ini biasanya disajikan sebagai pelengkap Lontong Balap dan makanan ini juga bisa dimakan sebagai snack.

  1. Risoles 


    Risoles merupakan salah satu makanan ringan yang ada di Indonesia. Awalnya, makanan ini dibuat di Prancis dari bahasa Latin russeolus, yang berarti kemerahan.     
    Di Indonesia, risole hampir mirip dengan dadar gulung, hanya saja dari segi penambahan, rasa, dan isiannya yang berbeda. Risoles lebih mirip dengan karotenoid kecuali ukurannya lebih kecil, biasanya diisi dengan bahan manis dan manis, sering diisi dengan daging atau ikan yang diparut/lunak, dan dicampur dengan sedikit sayuran.

 

  1. Cireng 

    
    Cireng adalah singkatan dari Aci (Kanji) Goreng adalah makanan jajanan daerah Sunda yang dibuat dengan cara menggoreng campuran adonan yang mengandung pati atau tapioka sebagai bahan utama. Makanan ini sangat populer di wilayah Jawa Barat, bahkan di Bandung makanan ini dijual dalam berbagai bentuk dan rasa. 
    Bahan-bahan tersebut antara lain tepung kanji, tepung terigu, air, merica bubuk, garam, bawang putih, kedelai, daun bawang, dan minyak goreng.

  1. Lumpia 


    Makanan yang satu ini merupakan salah satu jajanan yang disukai banyak orang karena rasanya yang enak. Makanan ini berasal dari Semarang, Jawa Tengah. Di Semarang kita bisa menemukan jajanan ini mulai dari rumah makan hingga pedagang kaki lima. 


  1. Martabak


    Martabak adalah makanan yang dibuat melalui pengaruh makanan Arab yang disebut Mutabbaq. Sejak diperkenalkan di Indonesia, makanan ini langsung menjadi salah satu makanan jajanan terpopuler.   
    Martabak memiliki variasi yang berbeda-beda tergantung dari lokasi atau kota pembuatannya. Martabak umumnya dibagi menjadi 2 jenis yaitu martabak manis yang terbuat dari adonan tepung kemudian dilapisi dengan berbagai rasa seperti coklat, keju, pisang dan lainnya.
    Jenis kedua adalah martabak gurih atau martabak telur yang diolah dengan Campuran telur dan tepung yang digoreng kering. 

 

  1. Serabi 


    Serabi adalah pancake khas Indonesia yang terbuat dari tepung beras. Serabi bisa dicampur dengan santan atau sendiri. Pancake tradisional awalnya memiliki sedikit rasa, yaitu polos, dengan topping oncom, atau dicampur dengan telur. 
    Namun kini banyak yang membawa inovasi ke pasaran dengan menggunakan topping dengan rasa yang berbeda-beda seperti coklat, strawberry, pisang, kornet dan masih banyak varian lainnya. Serabi ini asli Jawa Barat, khususnya masyarakat Sunda.

Monday, 21 November 2022

Cerita Unik Tempat Wisata Baturaden



Lokawisata Baturaden adalah sebuah objek wisata yang terletak di sebelah utara kota Purwokerto tepat di lereng selatan Gunung Slamet. Baturraden karena letaknya yang berada di lereng gunung membuat daerah ini memiliki udara yang sejuk dan cenderung sangat dingin terutama pada malam hari.

Baturraden juga merupakan kawasan wisata yang banyak dikunjungi wisatawan lokal terutama pada hari Minggu dan hari libur nasional. Kondisi ini menyebabkan banyak hotel dan villa didirikan di sini.


Lokawisata Baturaden

Berikut ini beberapa spot lokawisata di Baturaden : 


1. Pancuran Pitu Baturaden 

Baturraden Pemandian air panas yang mengandung belerang. Dipercaya mampu menyembuhkan berbagai penyakit kulit. Terletak di atas Pancuran Telu. 

2. Pancuran  Telu

Pemandian air panas yang mengandung belerang. Dipercaya mampu menyembuhkan berbagai penyakit kulit. Terletak di bawah Pancuran Pitu. 

3. Campground 

Merupakan area camping ground yang sering digunakan oleh para pecinta alam dan penikmat kegiatan outbond. Tahun 2001 lalu, tempat ini dijadikan tempat Jambore Nasional Pramuka. 

4. Taman Kaloka Widya Mandala 

Kaloka Widya Mandala Baturraden atau Wisata Edukasi Wanasuka Baturraden merupakan kebun binatang sekaligus tempat wisata edukasi yang diresmikan oleh Bupati Banyumas H. Djoko Sudantoko pada 17 Mei 1995. 

Di Taman Kaloka Widya Mandala Baturraden ada berbagai macam hewan yang berasal dari dalam dan luar negeri seperti dari Australia, Asia dan Belanda. Koleksinya antara lain: Sapi, Kambing Berkaki Tiga, Gajah, Beruk (Buing), Buaya Irian, Piton, Kaswari, Monyet, Landak, Iguana, Cendrawasih, Kelelawar, Ayam Kate, Ayam Mutiara, Orang Utan, Elang Bondol, Rusa.

Di tempat ini juga terdapat Museum Satwa Langka, seperti: Harimau Sumatera, Beruang Madu, dan Harimau Mendung. Pemandian Air Panas  Curug Ceheng, Wahana Wisata Lembah Combong Lembah Combong Permainan Paint Ball dan  Telaga Sunyi.


Baturaden adalah salah satu tempat wisata yang paling populer di Banyumasan, Jawa Tengah. Baturaden tidak hanya memiliki keindahan alam, tetapi juga beragam wahana seru untuk dinikmati saat liburan keluarga. 

Namun siapa sangka di balik pemandangan indah ini ternyata ada kisah cinta tragis seperti Romeo atau Juliet. Tak hanya itu, ada beberapa fakta menarik lainnya seputar jalan-jalan di Baturaden dan berikut ini cerita uniknya.

Legenda Patung Pria dan Wanita di Baturaden 

Saat Anda berkunjung ke Baturaden, Anda akan menemukan patung pria dan wanita yang menjadi ciri khas objek wisata ini. Ternyata patung tersebut menggambarkan Batur dan Raden. Kemunculan Batur dan Raden merupakan sebuah legenda yang diyakini masyarakat sebagai awal terbentuknya kawasan Baturaden.

Kisah cinta tragis seperti Romeo dan Juliet Batur dan Raden telah menjadi ikon Bhaturaden, legenda kisah cinta tragis Banyumasan. Nama Baturaden konon berasal dari nama dua kekasih yang cintanya tidak direstui orang tua.

Seorang putri bernama Raden jatuh cinta dengan seorang pelayan bernama "Batur". Keduanya mengadakan pertemuan rahasia sampai mereka kawin lari dan memutuskan untuk melahirkan seorang anak. 

Namun, suatu hari, Raja berhasil menemukan putrinya dan mengirimnya pulang. Karena Raden menolak, raja marah dan menikam suaminya dengan keris.

Raden sangat sedih dan marah ketika melihat suaminya meninggal. Pada akhirnya, dia mengambil keris dari tangan ayahnya dan menikamnya ke tubuhnya. Dari situlah muncul nama Bhaturaden, yang dikenal sebagai tempat meninggalnya Batur dan Rahden. 

Tak cuma itu, ada fakta menarik lainya dari tempat wisata Baturaden. Meski terkenal dengan wisata alamnya yang berada di kaki Gunung Slamet, selain wisata alam, Batuladen juga memiliki beberapa tempat wisata modern yang tidak terlalu menarik untuk dikunjungi.

Beberapa di antaranya adalah Baturaden lokawaisata, Small World (Taman Miniatur Dunia), dan Forest Island Baturaden, serta tempat wisata edukasi wahana dinosaurus.


Wednesday, 16 November 2022

Keunikan Prosesi Adat Pernikahan Bugis

Masyarakat dari daerah Sulawesi Selatan khususnya suku Bugis Makassar sangat menjaga budaya aslinya. terutama dalam acara pernikahan. Banyak ritual sakral yang dilakukan selama pernikahan adat Bugis. Selain makna yang dalam, rangkaian ritual ini juga dimaksudkan untuk menjamin kelancaran pernikahan dan mendapat ridho Tuhan. Ini adalah urutan prosesi  Bugis. 

1. Mamanu'-manu' 

Prosesi ini dilakukan sebelum upacara pernikahan. Pengantin pria akan pergi ke orang tua pengantin wanita dan meminta izin untuk menikahi idolanya. Momen ini juga digunakan untuk membicarakan nilai panai dan mahar, jika pihak keluarga mempelai wanita benar-benar menerima lamaran sang pria. 


2. Mappetuada 

Setelah tahap pengisian selesai, prosesi pernikahan adat Bugis dilanjutkan dengan tahap mappetuada. Acara mappetuada ini dimaksudkan untuk mengumumkan apa yang telah disepakati sebelumnya mengenai tanggal pernikahan, mahar dan lain-lain. Biasanya dalam mappetuada, lamaran pernikahan diresmikan dengan memberikan hadiah berupa perhiasan kepada pihak wanita. 


3. Mappasau Botting dan Cemme Passih 

Setelah membagikan undangan pernikahan, botting mappasau, yang berarti merawat kedua mempelai, adalah salah satu ritual pertama dalam upacara pernikahan. Acara ini berlangsung selama tiga hari berturut-turut sebelum hari besar.

Selama tiga hari tersebut kedua mempelai menjalani terapi tradisional seperti sauna dan menggunakan bedak hitam yang terbuat dari campuran beras ketan, asam jawa dan jeruk limau. Cemme passih sendiri adalah pemandian anti gesekan yang diciptakan untuk memohon perlindungan Tuhan dari bahaya. 

 

4. Mappanre Temme

Karena mayoritas orang Bugis beragama Islam, maka pada sore hari menjelang pernikahan diadakan acara mappanre temme atau khatam al-Qur'an dan pembacaan barzanji di bawah arahan seorang imam. 


5.Mappacci / Tudammpenni 

Mappasili sendiri merupakan prosesi siraman. Prosesi siraman ini bertujuan untuk menolak bala dan menyucikan jasmani dan rohani kedua mempelai. Biasanya air mancur atau mappasili berasal dari tujuh mata air dan juga berisi tujuh jenis bunga. Apalagi ada mappasili koin lokal. 

Setelah menyelesaikan mappasili, para tamu  yang hadir akan saling berebut koin yang ada di dalam air mappasili. Koin yang dimenangkan akan diberikan kepada anak-anak mereka yang belum menikah. 

Orang Bugis Makassar memiliki keyakinan bahwa anak-anaknya akan dengan mudah mendapatkan jodoh setelah memiliki koin tersebut. Selain itu, orang tua dan sepupu pengantin biasanya akan mandi setelah pengantin selesai. Semua ini dilakukan agar orang tua dan sepupu kedua mempelai juga menjadi pasangan yang mudah. 


6. Mappenre Botting

Mappenre botting artinya mengantar pengantin pria ke rumah pengantin wanita. Pengantin pria dikawal oleh prosesi tanpa kehadiran orang tuanya. Prosesi biasanya meliputi indo botting (tuan rumah pengantin wanita) dan Passpi (pengiring pengantin wanita). 


7. Madduppa Botting

Setelah mappenre botting, upacara madduppa botting dilakukan atau pengantin pria disambut. Resepsi ini biasanya dilakukan oleh dua orang penyambut (perempuan dan  remaja laki-laki), dua pakkusu-kusu (perempuan yang sudah menikah), dua palipa sabbe (kerabat laki-laki dan perempuan setengah baya dengan status yang sama), sebagai wakil dari pengantin dan orang tua pengantin pria). ) dan seorang wanita yang menyebarkan wenno. 


8. Mappasikaraw / Mappasiluka 

Setelah akad nikah, pengantin pria dibawa ke kamar pengantin wanita untuk pertemuan pertama. Bagi orang Bugis, sentuhan pertama mempelai pria memegang peranan penting dalam kesuksesan kehidupan berumah tangga kedua mempelai. 


9. Marola / Mapparola 

Pada titik ini, pengantin wanita kembali ke rumah pengantin pria. Bersamaan dengan arak-arakan, mempelai wanita membawa sarung tenun sebagai hadiah pernikahan untuk keluarga suaminya. 


10. Mallukka Botting

Selama prosesi ini,  pengantin melepas pakaian pernikahan mereka. Setelah itu, pengantin pria biasanya memakai celana panjang hitam, kemeja putih panjang  dan peci, sedangkan pengantin wanita memakai rok atau celana panjang, kebaya dan kerudung. Selanjutnya mempelai pria dililitkan pada tubuhnya dengan tujuh helai kain sutera, yang kemudian dilepas satu per satu. 


11. Ziarah 

Setelah hari pernikahan, kedua mempelai bersama keluarga mempelai wanita melakukan ziarah ke makam leluhur. Ziarah ini merupakan bentuk penghormatan dan rasa syukur atas pernikahan yang telah berjalan dengan baik. 


12. Massita Beseng 

Untuk mengakhiri rangkaian upacara pernikahan, kedua keluarga calon pengantin bertemu di rumah mempelai wanita. Kegiatan ini bertujuan untuk menjalin silaturahmi antara kedua keluarga. 


Demikianlah adat pernikahan Bugis yang bisa Anda ketahui. Banyak orang terkadang lebih memilih pernikahan modern daripada pernikahan tradisional karena dianggap lebih sederhana. Namun tak ada salahnya mengikuti prosesi adat tersebut. Selain melestarikan budaya pernikahan, juga akan membawa lebih banyak warna.


Baca juga: Baju Adat Perempuan Sumatera


Monday, 14 November 2022

3 Rekomendasi Tempat Wisata Baturaden Keren

Tempat Wisata Baturaden Keren

Tempat Wisata Baturaden Keren


Jawa Tengah punya banyak spot wisata menarik. Salah satunya Baturaden di Banyumas. Wisata Baturaden merupakan tempat wisata yang terletak di sebelah utara Kota Purwokerto atau tepatnya di lereng gunung Slamet. Sekarang kita akan melihat wisata alam yang indah dan romantis yaitu Baturaden.


Wisata Baturaden Jawa Tengah banyak dikunjungi wisatawan baik lokal maupun mancanegara, tidak sedikit hotel dan villa cantik berdiri di kawasan ini untuk memenuhi kebutuhan tempat tinggal di kawasan Baturaden, dengan udara yang sejuk dan pemandangan yang asri membuat wisatawan betah di setiap hotel atau villa di Baturaden. 


Lokasi Tempat Wisata Baturaden


Untuk mengunjungi tempat wisata Baturaden anda hanya perlu menggunakan kendaraan pribadi atau kendaraan umum dengan waktu tempuh sekitar 15 menit, jarak tempuh dari Kota Purwokerto sekitar 15 km.


Jika ingin menggunakan angkutan umum, Anda hanya perlu menuju terminal utama Purwokerto dan mencari angkutan umum dengan jalur Baturaden. Baturaden sendiri terletak di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah.

 Jalur untuk menuju lokasi wisata Baturaden cukup mudah, namun anda perlu berhati-hati karena untuk menuju kawasan ini anda harus menempuh jalan dengan tanjakan yang tajam.


Tempat Wisata Baturaden 


Baturaden merupakan tempat wisata alam yang indah, di Indonesia memang banyak terdapat tempat wisata alam yang indah seperti Wisata Alam Bogor, namun Baturaden tidak kalah indahnya dengan tempat wisata alam lainnya.


Banyak wisatawan yang datang ke tempat ini untuk memanjakan mata begitu agungnya keagungan Tuhan.  di kawasan Baturaden terdapat beberapa spot menarik, jika anda datang ke tempat ini sayang jika tidak mengunjungi beberapa spot wisata Baturaden berikut ini :


1. Pancuran Pitu dan Pancuran Telu Baturaden 


Pancuran Pitu dan Pancuran Telu Baturaden


Pancuran Pitu dan Pancuran Telu Baturaden merupakan tempat favorit para wisatawan yang datang ke Wisata Baturaden, kawasan ini merupakan sumber air panas dengan pemandangan yang indah. 


Anda akan menikmati pemandian alam dengan suhu berkisar antara 60 hingga 70 derajat celcius, tidak sedikit yang datang kesana untuk terapi air panas berbagai penyakit.  kawasan ini merupakan salah satu wisata di Baturaden.


Selain pemandian air panas anda juga bisa menikmati banyak belerang pijat tersedia di tempat Untuk ini, hanya dengan membayar 7.500 hingga 15.000 rupiah Anda dapat menikmati pijatan ini.


2. Telaga Sunyi Baturaden


Telaga Sunyi Baturaden


Telaga Sunyi juga merupakan salah satu destinasi wisata di Kawasan Wisata Baturaden, Telaga Sunyi merupakan mata air yang bersih dan jernih. Masyarakat menjadikan tempat ini keramat, sehingga wisatawan dilarang mandi atau berenang di tempat ini demi keselamatan pengunjung.


Saat anda pergi ke tempat ini anda akan merasa tidak sedang berada di Indonesia, karena lokasi dan kondisinya seperti di negara lain seperti jepang, jernih dan sejuk diiringi kicau burung yang merdu, bagi anda yang ingin menenangkan diri, Anda harus mencoba untuk datang ke tempat ini.


3.  Bumi Perkemahan Wana Wisata Baturaden


Bumi Perkemahan Wana Wisata Baturaden


Selain destinasi wisata diatas, Kawasan Wisata Baturaden juga memiliki bumi perkemahan yang biasa digunakan untuk berkemah, pada tahun 2001 tempat ini pernah menjadi lokasi Jambore Nasional Gerakan Pramuka. Berkemah di tempat ini anda akan menikmati keindahan alam hutan baturaden yang tidak akan anda dapatkan di tempat lain.


Itulah tadi tempat wisata di Baturaden yang keren, berbasis alam yang cocok untuk menenangkan diri. Selamat berwisata.


Baca juga: 4 Tempat Wisata di Bali Ini Luar Biasa Indah dan Mempesona!